1. Tipe Data Sederhana
merupakan tipe data dasar yang sering dipakai oleh program, meliputi: integer (bilangan bulat), real (bilangan pecahan), char (alphanumerik dan tanda baca), dan boolean (logika). Untuk data integer dan real masing-masing terbagi menjadi beberapa kategori.
a. Bilangan Integer
merupakan tipe data berupa bilangan bulat, terbagi atas beberapa kategori seperti terlihat dalam tabel 1. tabel 1 menunjukkan jenis data, ukuran dalam memori dan rentang nilainya.
Contoh bilangan integer
adalah: 34 6458 -90 0 1112 Penggolongan tipe data integer tersebut
dimaksudkan untuk membatasi alokasi memori yang dibutuhkan misalkan
untuk suatu perhitungan dari suatu variabel bilangan diperkirakan nilai
maksimumnya 32767 kita cukup mendeklarasikan variabel bilangan sebagai
integer (2 byte), daripada sebagai longint(4 byte). Di dalam
kompilernya, Pascal menyediakan konstanta untuk bilangan Integer yaitu:
MaxInt and MaxLongInt, pemrogram bisa menggunakannya di dalam programnya
tanpa harus terlebih dahulu mendefinisikannya.
b. Bilangan Real
Bilangan real atau
nyata merupakan jenis bilangan pecahan, dapat dituliskan secara biasa
atau model scientific . Contoh bilangan real: 34.265 -3.55 0.0
35.997E+11, dimana E merupakan simbol perpangkatan 10. Jadi 452.13
mempunyai nilai sama dengan 4.5213e2. Penggolongan tipe data bilangan
real dapat dilihat pada tabel berikut.
c. Char
Tipe data ini menyimpan karakter yang diketikkan dari keyboard, memiliki 266 macam yang terdapat dalam tabel ASCII (American Standard Code for Information Interchange). Contoh: 'a' 'B' '+', dsb. Yang perlu diingat bahwa dalam menuliskannya harus dengan memakai tanda kutip tunggal. Jenis data ini memerlukan alokasi memori sebesar 1(satu) byte untuk masing-masing data.
d. Tipe Data Boolean
Merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah). Turbo Pascal for Windows memiliki tiga macam jenis ini yaitu: Boolean, WordBool, dan LongBool. Tipe boolean memakai memori paling kecil, sedangkan WordBool dan LongBool dipakai untuk menulis program yang sesuai dengan lingkungan Windows.
2. Tipe Data Terstruktur
Tipe ini terdiri atas array, record, set, dan file.
String adalah tipe data jenis array,
tetapi karena string memiliki kekhasan tersendiri sebagai array dari
karakter maka penulis perlu memberikan penjelasan tersendiri.
Larik
atau array adalah tipe tersetruktur yang mempunyai komponen dalam
jumlah tetap dan setiap komponen mempunyai tipe data yang sama. Posisi
masing-masing Dalam tipe data terstruktur setiap perubah bisa menyipan
lebih dari sebuah nilai data. Masing-masing nilai data disebut komponen.
Karakteristik data bertipe tersetruktur ditentukan berdasarkan cara
penstrukturan dan tipe masing-masing komponen.
Penulisan Array
komponen dalam larik dinyatakan sebagai nomor index.
Bentuk umum:
• Type pengenal = array [tipe index] of tipe;
Dimana:
• Pengenal : nama tipe data
• Tipe index : tipe data untuk nomor index
• Tipe : tipe data komponen
Penulisan Array
komponen dalam larik dinyatakan sebagai nomor index.
Bentuk umum:
• Type pengenal = array [tipe index] of tipe;
Dimana:
• Pengenal : nama tipe data
• Tipe index : tipe data untuk nomor index
• Tipe : tipe data komponen
Record Digunakan untuk penyimpanan suatu kelompok data dengan tipe data yang berbeda-beda.
Contoh Record
type data=record
nama:string;
tanggal,bulan,tahun: integer;
end;
var siswa : data;
{jika siswanya banyak digunakan array}
var siswa :array[1..100] of data;
Contoh Record
type data=record
nama:string;
tanggal,bulan,tahun: integer;
end;
var siswa : data;
{jika siswanya banyak digunakan array}
var siswa :array[1..100] of data;
Set merupakan suatu himpunan yang berisi nilai
(anggota). set merupakan Tipe data yang khusus untuk Pascal. Set dalam
pemrograman sangat mirip dengan himpunan dalam ilmu matematik. contoh: A
= { 1, 2, 3, 4, 5 }
Sintak :
set of
contoh:
type Angka = set of 0..9;
Huruf = set of 'A'..'Z';
Hari = (Senin, Selasa, Rabu, Kamis,
Jum’at, Sabtu, Minggu);
SetHuruf = set of Huruf;
SetHari = set of Hari;
const Genap: Angka = [0, 2, 4, 6, 8];
Vokal: Huruf = ['A', 'E', 'I',
'O', 'U', 'Y'];
Kita tidak bisa menulis atau membaca isi dari set, tetapi kita bisa melakukan operasi yang lain dengan data yang ada pada set (mis. relasional).
Sintak :
set of
contoh:
type Angka = set of 0..9;
Huruf = set of 'A'..'Z';
Hari = (Senin, Selasa, Rabu, Kamis,
Jum’at, Sabtu, Minggu);
SetHuruf = set of Huruf;
SetHari = set of Hari;
const Genap: Angka = [0, 2, 4, 6, 8];
Vokal: Huruf = ['A', 'E', 'I',
'O', 'U', 'Y'];
Kita tidak bisa menulis atau membaca isi dari set, tetapi kita bisa melakukan operasi yang lain dengan data yang ada pada set (mis. relasional).
File
Procedure dan
Function Standard Untuk Semua Tipe File
Assign
(f:file;name:string) : digunakan
untuk menghubungkan nama dari external
file ke suatu variabel file.
Rewrite
(f[:file; recsize:word]) : digunakan untuk membuka file yang baru atau yang
belum pernah ada di disk.
Reset
(f[:file; recsize:word]) : digunakan
untuk membuka file yang sudah ada.
Close
(f:file) :
digunakan untuk menutup file yang telah dibuka dengan procedure standard
Rewrite, Reset, atau Append (procedure khusus untuk membuka file teks).
Erase
(f:file) :
digunakan untuk menghapus suatu external file. Dalam penggunaanya harus
didahului dengan procedure standard Close.
Rename
(f:file;newname:string) : digunakan untuk mengganti nama suatu external file.
GetDir
(d:byte; var s:string) : digunakan
untuk mengetahui direktori yang aktif pada suatu drive.
ChDir
(s:string) :
digunakan untuk mengubah posisi dari direktori.
MkDir
(s:string) :
digunakan untuk membuat suatu direktori.
RmDir
(s:string) :
digunakan untuk menghapus suatu direktori.
Eof
(f:file):boolean :
fungsi ini akan menghasilkan status apakah file sudah berada di posisi akhir
dari file atau tidak.
sumber :